Langkah-Langkah Penulisan Skenario
1. Ide atau Premis
Ide dapat berasal dari mana saja. Ide adalah semacam payung besar dari cerita yang akan dibuat skenarionya. Sedangkan, premis adalah usaha untuk mengikat ide-ide yang sudah bermunculan ke dalam sebuah kalimat yang jelas.
2. Alur
Alur adalah struktur rangkaian kejadian-kejadian dalam sebuah cerita yang disusun secara kronologis. Atau definisi alur yaitu merupakan rangkaian cerita sejak awal hingga akhir. Alur mengatur bagaimana tindakan-tindakan yang terdapat dalam cerita harus berkaitan satu sama lain, seperti bagaimana suatu peristiwa berkaitan dengan peristiwa lainnya, lalu bagaimana tokoh yang digambarkan dan berperan di dalam cerita yang seluruhnya terkait dengan suatu kesatuan waktu.
3. Karakterisasi
Pembuatan Deskripsi Karakter
4. Sekuens atau Storyline
Sekuens adalah semacam rangkaian kelompok cerita yang akan dibentuk di tiap babak-babak. Sekuens berbentuk semacam garis besar dari cerita yang akan ada di setiap babak, mirip dengan chapter-chapter yang ada di film atau buku.
5. Stepoutline
Setelah berhasil membuat sekuens, pembuatan stepoutline dapat membantu untuk memperjelas peristiwa-peristiwa lengkap dengan tegangan-tegangan yang ada di dalamnya.
6. Treatment
Treatment adalah rangkaian scene dengan tanpa disertai dialog, hanya berisi deskripsi detail tentang apa yang ada pada scene tersebut.
Format Skenario Film
Untuk menulis skenario panggung ada alasan tak tertulis bahwa sebagian besar format tulisan skenario menggunakan huruf standar Font Courier New 12pt.
Ketika skenario dimulai, ketiklah dengan huruf kapital, FADE IN: pada sebelah kiri halaman. Dua spasi kemudian tulislah informasi scene.
Setelah informasi scene, beri jarak dua spasi, kemudian berilah keterangan scene yang menerangkan siapa saja yang ada di scene ini dan apa yang sedang mereka kerjakan. Jangan lupa gambarkan keadaan lokasi kejadian.
Ketika seseorang karakter tampil untuk pertama kalinya maka tulislah namanya dengan huruf kapital dan berikan sedikit deskripsi tentang penampilan serta karakternya setelah itu namanya ditulis seperti biasa lagi.
Untuk menulis dialog, nama karakter selalu ditulis dengan huruf kapital dan berada di tengah halaman.
Sumber:
https://repository.unikom.ac.id/50404/1/BAB%202%20-%20SCRIPTWRITING.pdf
http://www.pengertianku.net/2015/06/pengertian-alur-dan-macamnya-serta-unsurnya.html
https://books.google.co.id/books?id=FOj71WdfMU4C&lpg=PP1&ots=nle8PB3QUw&dq=skenario%20adalah&lr&hl=id&pg=PA59#v=onepage&q=skenario%20adalah&f=false
Comments
Post a Comment